Pengertian / Arti
Firewall , Firewall adalah sebuah
sistem atau perangkat yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman
untuk melaluinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang tidak aman. Umumnya,
sebuah firewall diimplementasikan dalam sebuah mesin terdedikasi, yang berjalan
pada pintu gerbang (gateway) antara jaringan lokal dan jaringan lainnya.
Firewall umumnya juga digunakan untuk mengontrol akses terhadap siapa saja yang
memiliki akses terhadap jaringan pribadi dari pihak luar. Saat ini, istilah
firewall menjadi istilah generik yang merujuk pada sistem yang mengatur
komunikasi antar dua jaringan yang berbeda.
Mengingat saat ini banyak perusahaan yang
memiliki akses ke Internet dan juga tentu saja jaringan korporat di dalamnya,
maka perlindungan terhadap aset digital perusahaan tersebut dari serangan para
hacker, pelaku spionase, ataupun pencuri data lainnya, menjadi esensial.” Jadi
firewall adalah suatu mekanisme untuk melindungi keamanan jaringan komputer
dengan menyaring paket data yang keluar dan masuk di jaringan. Paket data yang
“baik” diperbolehkan untuk melewati jaringan dan paket dapa yang dianggap
“jahat” tidak diperbolehkan melewati jaringan.
Kunci ruangan tersebut hanya dipegang oleh staf
IT dan diperbolehkan menggunakan ruang tersebut atas seizin staf IT. Ini berfungsi
selain menjaga kehilangan alat komputer dan jaringan secara fisik oleh pencuri
atau perampokan, namun juga berfungsi menjaga kehilangan data yang tersimpan
pada alat komputer tersebut. Bisa saja seseorang mencuri dan menghapus data
penting perusahaan. Tentunya ini sangat merugikan perusahaan tersebut.
Berikut ini ilustrasi
mengenai firewall ;
2. Fungsi Firewall
A. Mengontrol dan mengawasi paket data yang mengalir di
jaringan Firewall harus dapat mengatur, memfilter dan mengontrol lalu lintas
data yang diizin untuk mengakses jaringan privat yang dilindungi firewall.
Firewall harus dapat melakukan pemeriksaan terhadap paket data yang akan
melawati jaringan privat. Beberapa kriteria yang dilakukan firewall apakah
memperbolehkan paket data lewati atau tidak, antara lain :
1.
Alamat IP dari komputer
sumber
2.
Port TCP/UDP sumber dari
sumber.
3.
Alamat IP dari komputer
tujuan.
4.
Port TCP/UDP tujuan data
pada komputer tujuan
5.
Informasi dari header
yang disimpan dalam paket data.
B.Melakukan autentifikasi terhadap akses.
C. Applikasi proxy Firewall mampu memeriksa lebih dari sekedar
header dari paket data, kemampuan ini menuntut firewall untuk mampu mendeteksi
protokol aplikasi tertentu yang spesifikasi.
D. Mencatat setiap transaksi kejadian yang terjadi di firewall.
Ini Memungkinkan membantu sebagai pendeteksian dini akan penjebolan jaringan.